Life is like a roller coaster. It has its ups and downs.
But, it’s your choice to scream or enjoy the ride.
_Anonim_
Waktu terus berjalan, detik demi detik menuju ke menit,
dan jadi sekian jam, sekian hari, sekian, bulan, sekian tahun, ah. Aku sudah
hidup 19 tahun rupanya. Akhir-akhir ini, sering kupikirkan mengenai waktu dan
jalannya hidup ini. Luar biasa cepatnya. Well, Allah juga sudah bilang kalau
hidup di dunia itu cepat. Sebenarnya ini adalah salah satu hal yang sangaat
kusyukuri, Terimakasih Allah. Hidup ini berat, penuh lika liku, penuh
kesedihan, kekecewaan, sedikit kebahagiaan, sedikit kegelisahan, sedikit
amarah, atau… banyak(?). Seberapa banyak, aku tak tau pastinya, but one thing I
know is that there’s no such thing like happily ever after :)) oke, just say
that I’ve found someone that I really love, but apakah dengan begitu we will
life happily ever after. No. I didn’t think so. Hidup itu, adil. Ketika kita
mendapat kebahagiaan, sebesar itu pula kita akan dapat kesedihan, atau
kekecewaan. Cobalah just think about it, pernahkan kalian merasa telah bebas
dari masalah? No. I think not. Ketika kita punya masalah dan berhasil
menyelesaikannya, masalah lain akan datang. Tentu seperti itu, dan terus begitu
hingga kita mati. That’s why hidup itu melelahkan, karena pada dasarnya kita
hidup untuk berjuang. Berjuang melawan masalah-masalah yang muncul, dan
disinilah letak kedewasaan kita diuji. Apakah kita bisa melewati permasalahan
itu dengan baik or not. Just like an exam guys.
Masing-masing orang punya cara yang berbeda-beda dalam
menghadapi masalah. Ada yang menganggap semuanya berat, hingga depresi. Ada
pula yang menyikapinya dengan so much selloww. Yah, itu tergantung dengan kita
kawan. Hidup ini adalah kumpulan dari pilihan-pilihan. Tentang bagaimana kita
akan menyikapi masalah, itu tergantung dari pilihan kita. Kita bisa memilih
untuk bersikap dewasa dengan tetap tenang dan mencari solusi, atau marah
menyalahkan keadaan. Jadi sebenarnya, stress itu kita yang membuatnya sendiri.
Ini juga yang selalu diucapkan dia and I agree with this :))
